Linkarutama.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bandar Lampung menggelar sosialisasi pengawasan pastisipatif Pilwakot Bandarlampung tahun 2020.
Dalam sosialisasi pengawasan pastisipatif ini, ada bebebarapyang menjadi point’ penting dalam pengawasan di wilayah yang memiliki story money politics, pada pemilihan wali kota (Pilwakot) mendatang.
“ Kita lihat ada beberapa daerah terutama di daerah Pesisir pantai, yang masih menjadi daerah paling rawan money politics,” kata Chandrawansyah Ketua Bawaslu Kota Bandarampung.
Menurut dia, daerah Pesisir pantai seperti di Kecamatan Panjang dan daerah Teluk Betung, ini harus lebih jeli tingkat pengawasannya, tambah dia.
Kata Ketua Bawaslu Kota Bandar Lampung, Chandrawansyah, usai menggelat Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Pilwakot Bandar Lampung 2020 di Emersia Hotel, wilayah tersebut merupakan daerah-daerah yang sangat rawan.
Maka, kita mesti bercermin pada pelaksanaan Pemilu tahun lalu, masih banyak terjadi politik uang di daerah-daerah yang berdekatan dengan pantai, ujar Chandrawansyah.
Maka, untuk menindaklanjuti permasalahan seperti ini, Bawaslu telah melakukan pemetaan dan pemantauan di beberapa daerah tersebut. Kurang lebih berkisar 4 hingga 5 Kecamatan di Pesisir pantai, tandasnya.
Dalam konteks tersebut lanjutnya, tentu Bawaslu telah berkoordinasi dengan KPU Kota Bandar Lampung dalam menangani permasalahan yang akan kita hadapi ini, pungkasnya.(her)