Linkarutama.com – Kalimat Nyekar, atau biasa disebut ziarah merupakan aktivitas mengunjungi makam orang tua, saudara, atau kerabat yang sudah meninggal dunia.
Nyekar atau ziarah kubur bisa dilakukan kapan saja. Namun, bisanya nyekar atau ziarah dilakukan saat menjelang Ramadan atau Hari Raya Idul Fitri guna mengirimkan do’a do’a, baik surat Alfatihah,surat Al Falaq atau surat An Naas bahkan boleh saja kita membacakan surat Yasin.
Ketika ingin berziarah, biasanya kita mengajak sanak keluarga untuk ikut serta baik anak anak sekaligus membimbing anak memaknai pentingnya Ziarah kubur. Sebab, ziarah kubur dapat membantu mengingatkan kita sebagai umat manusia terhadap akhirat atau kematian.
Kemudian, do’a ziarah kubur merupakan rangkaian doa yang biasa dibacakan untuk orang orang yang telah tiada, baik yang sudah lama maupun yang baru meninggal dunia. Seperti penulis yang kurang lebih genap satu tahun empat bulan ditinggalkan ibunda tercinta, tepatnya pada tanggal 19 Desember 2021. Dan saat ini belum genap empat puluh hari sosok adik kandung yang merupakan dosen Fisip di Untirta di Serang Banten juga telah meninggal dunia, tepatnya, Senin 20 Febuari 2023, bada Sholat Subuh.
Doa ziarah kubur juga dapat kita bacakan untuk siapa saja yang sudah meninggal, baik keluarga maupun teman kerabat kita. Kalimat ini bisa kita jadikan pentingnya menjaga keharmonisan pertemanan selagi kita semua masih hidup di dunia.
Do’a ziarah ini merupakan sesuatu yang penting karena merupakan tujuan dari kegiatan ziarah itu sendiri, yaitu mendoakan mereka yang telah meninggal dunia.
Karena, doa ziarah kubur merupakan salah satu anjuran dalam agama Islam yang juga memiliki keutamaan seperti mengingatkan peziarah tentang kematian.
Harapannya, pengingat ini dapat meningkatkan kualitas ketakwaan kita sebagai umat Muslim kepada Allah agar semakin baik.
Karena itu, Rasulullah SAW juga menganjurkan umatnya melakukan doa ziarah kubur.
Ziarah kubur dengan berdoa atau membersihkan makam adalah salah satu anjuran dalam Islam.
Sebab, ternyata kegiatan tersebut memiliki banyak keutamaannya. Seperti meningkatkan kualitas ketakwaan kepada Allah SWT agar semakin baik karena mengingatkan peziarah tentang kematian. Berdoa ketika ziarah kubur juga menjadi suatu hal yang cukup penting. Hal ini karena berdoa adalah salah satu tujuan dari ziarah kubur, di mana mendoakan mereka mereka yang sudah meninggal dunia dan memaknai kehidupan kita agar mengingat bahwa kita berada di pemakaman yang dipastikan kelak kita akan menyusul.
Doa ziarah kubur termasuk salah satu amalan yang mulia dalam Islam. Rasulullah SAW pun menganjurkan untuk berziarah kubur agar kita senantiasa ingat kepada kematian dan akhirat.
Berziarah kubur tidak hanya perihal datang dan berkunjung saja, tapi juga ada beberapa doa yang dapat dipanjatkan dan dikirimkan untuk orang tua kita atau kerabat yang sudah meninggal.
Tentunya, diawali dengan mengucapkan salam, membacakan surat Alfatihah, surat Al Falaq, surat An Naas yang diawali dengan istighfar.(her)
