Oleh: Heris Drianto
Wartawan Utama
Linkarutama.com – Intensitas curah hujan yang tinggi kita sebut hujan lebat yang dalam waktu singkat menyebabkan banjir di sejumlah titik di Bandar Lampung, Minggu (24/2/2024).
Ketika banjir datang, sebagian warga Bandar Lampung ribut-ribut saling menyalahkan.
Seandainya peristiwa ini dijadikan pembelajaran di tahun tahun lalu, toh sering terjadi. Pertanyaannya, bagaimana kita sendiri ikhlas dan berbuat dalam bentuk mengantisipasi agar kejadian banjir tidak terulang kembali, artinya kita masyarakat tidak menunggu pemerintah setempat yang pada akhirnya dipastikan saling menyalahkan ketika banjir itu datang, bukan begitu?
Maka, bagi yang sering beraktivitas di luar, pastikan kita selalu menyediakan perlengkapan seperti payung, jas hujan, sampai jaket agar terlindung dari air hujan.
Dengan menyiapkan diri, kita pun dapat terhindar dari penyakit yang sering hadir ketika musim hujan, seperti flu misalnya, demam dan lain-lain.
Banjir, selain dapat menyebabkan penyakit pada diri kita, curah hujan yang tinggi juga bisa merupakan salah satu penyebab banjir.
Kita tahu, dampak dari banjir tersebut dapat merugikan kita, baik secara finansial dan dapat menghentikan aktivitas pekerjaan kita.
Bicara tips cara mencegah banjir menjelang musim hujan, sejatinya kita semua tahu dan mengerti, akan tetapi itulah kodrat manusia, bisa jadi malas, lupa atau saking sibuknya rutinitas hingga tak terpikir bagaimana cara mengatasinya sebelum musim hujan tiba yang mengakibatkan banjir.
Untuk tips cara mencegah banjir menjelang musim hujan tiba kira-kira seperti ini:
Karena banjir merupakan salah satu hal sumber dari awalnya penyakit.
Kita sadari bahwa air yang tergenang bisa berasal dari mana saja dan akhirnya menyebabkan penyakit.
Maka ketika memasuki musim hujan, mungkin ini adalah beberapa tips untuk menghindari banjir guna menjaga agar lingkungan tetap sehat. Apa saja tipsnya, simak dan setalah membaca artikel ringan ini, di maknai bahwa kita manusia banyak salahnya dan banyak egoisnya ketika banjir datang, baru saling menyalahkan.
Ada tips ringan tapi bermanfaat seperti, membuat saluran air dengan baik dan sebaik mungkin hingga kita memastikan lancar seluruh aliran air di lingkungan kita.
Karena itu, saluran air yang baik tentu akan membantu air hujan mengalir tanpa hambatan.
Saluran air ini bisa berupa saluran air hujan, selokan dan juga saluran untuk air hujan dari atap. Untuk membuat saluran air dengan baik, maka pelajari dahulu cara membuatnya agar aliran lancar dan aman hingga aliran di got, drainase lingkungan dipastikan benar benar lancar.
Lalu, tips lain tentu mencoba melakukan reboisasi.
Belajar lakukanlah dengan cara reboisasi penanaman kembali sebagai antisipasi dilingkungan tempat tinggal kita.
Jika kita memiliki sebuah lahan, maka jangan biarkan lahan tersebut kosong dan coba buat taman dengan menggunakan lahan tersebut. Taman bisa ditanami dengan tanaman terutama yang memiliki penyerapan yang baik.
Selain itu hindari menebang pohon di hutan secara sembarangan yang berdampak banjir.
Kemudian, kita bisa meningkatkan lahan penyerapan air di lingkungan tempat tinggal kita.
Maksudnya, jika kita memiliki halaman, jangan menutupnya dengan cor beton. Sebaiknya gunakan paving sehingga masih ada lahan untuk penyerapan air atau resapan air.
Pastikan selokan berfungsi dengan baik, agar lancar aliran air.
Karena selokan adalah salah satu hal terbaik untuk membantu anda menyalurkan air. Untuk menghindari banjir, pastikan selokan di lingkungan kita selalu bersih. Coba deh amati lingkungan sekitar kita, sudah benar belum..?
Kemudian, ini yang sering di remehkan warga, buang sampah pada tempatnya, kalimat ini kita jadikan wajib mematuhi siapapun kita, di manapun kita tinggal dan apapun kedudukan kita.
Ajak gotong royong dilingkungan, ciptakan kerukunan antar lingkungan tempat tinggal kita, kan ada pamong, pak RT. Pak RT nya juga tanggap ya..?
Kita pastika paham bahwa sampah yang dibuang sembarangan akan berakhir mengalir ke saluran air dan menyumbatnya.
Maka itu, pastikan untuk menghindari membuang sampah sembarangan. Jangan dibiasakan ya ?
Sebisanya kita sebagai masyarakat menghindari di area tepi sungai untuk membangun rumah tempat huni.
Karena kita tau bahwa, daerah tepi sungai memiliki potensi banjir yang tinggi serta memiliki lingkungan yang tidak sehat.
Jangan kita saling menyalahkan siapapun pemimpin kita, bijaksanalah dan koreksi dilingkungan tempat tinggal kita, apakah kita telah mengantisipasi dengan benar sebelum musim hujan tiba, atau kah kita telah berbuat ikhlas membersihkan lingkungan kita masing masing, semoga kita sadari bahwa kita hidup di dunia ini untuk saling menjaga alam semesta….Tabikpuuun…!!!