Linkarutama.com – Peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Gang Sari RT 05 LK I, Kelurahan Jagabaya II, Kecamatan Wayhalim, Kota Bandar Lampung, berlangsung khidmat dan penuh semangat kebangsaan. Acara diikuti warga sekitar, termasuk anak-anak tingkat SD dan SMP.
Kegiatan dimulai sejak pukul 08.00 WIB. Meski sederhana, upacara kecil itu berjalan lancar dengan semangat tinggi saat pengibaran Sang Saka Merah Putih oleh anak-anak bersama panitia HUT RI ke-80 yang dipusatkan di halaman Jalan Pulau Buton, Gang Sari, RT 05 LK I Jagabaya II.
Generasi muda, khususnya siswa SD dan SMP, tampil sebagai pengibar bendera. Momen tersebut disaksikan masyarakat dengan penuh antusias. Turut hadir Ketua RT 05 Hamdani, tokoh masyarakat, pemuda, serta warga sekitar.

Ketua Panitia HUT RI ke-80 RT 05 LK I Jagabaya II, Sandra Ariska, didampingi Sekretaris Panitia Atiek Putri dan Bendahara Wiwik Sundari, mengatakan bahwa upacara ini menjadi wujud semangat bela negara serta menanamkan cinta tanah air pada generasi muda.
“Kekompakan dan solidaritas warga di lingkungan Gang Sari RT 05 patut diapresiasi. Ini bukti nyata harmonisasi antarwarga,” kata Sandra, Minggu (17/8/2025), didampingi Koordinator Pelaksana Nurul Iman.
Usai upacara dan mengheningkan cipta untuk para pahlawan, panitia menggelar berbagai lomba untuk anak-anak, ibu-ibu, dan bapak-bapak. Perlombaan yang diadakan antara lain memasukkan paku ke dalam botol, lomba mengisi air dalam botol, lomba balon, serta berbagai permainan menarik lainnya.
Ketua RT 05 LK I Jagabaya II, Hamdani, menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan positif tersebut.
“Saya sebagai pamong setempat tentu bangga dan mendukung penuh semangat anak-anak serta warga dalam memperingati HUT RI ke-80 tahun 2025 ini,” ujarnya.
Menurutnya, meskipun sederhana, kegiatan ini sarat makna, terutama saat renungan pukul 10.13 WIB yang diisi dengan mengheningkan cipta untuk mendoakan negara dan para pahlawan yang telah gugur.
Sementara itu, Pembina sekaligus Penasehat Panitia HUT RI ke-80, Heris Drianto, menegaskan bahwa peringatan kemerdekaan harus dimaknai sebagai momentum mengenang jasa para pahlawan sekaligus memperkuat persatuan dan gotong royong.
“Sebagai anak bangsa, kita harus selalu mengingat jasa para pahlawan. Kita bersyukur kepada Allah SWT karena Indonesia telah merdeka selama 80 tahun. Kemerdekaan ini wajib kita isi dengan semangat perjuangan agar anak-anak tumbuh lebih giat, gigih, dan memiliki masa depan lebih baik,” ujarnya.
Heris yang juga menjabat sebagai Pemimpin Redaksi salah satu media menambahkan, generasi penerus bangsa harus dijaga agar tumbuh sehat, cerdas, serta berkarakter kuat dalam menghadapi tantangan era digital.
“Kita semua bertanggung jawab menjaga anak-anak agar tidak lalai atau terjerumus dalam pergaulan negatif, apalagi narkoba. Harapan kita, mereka menjadi generasi kuat dan berdaya saing,” tegasnya. (Tim/Her)

