Linkarutama.com – Pemerintah pusat melalui Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) merancang bangun pada sektor pasar modern berbasis digital dengan pembatasan waktu belanja.
Dalam video yang di unggah tersebut menampilkan influencer Gubernur, Kapolda, Inspektur dan Keluarga, yang berlokasi di pasar modern/mall. Video tersebut menggunakan tiga Bahasa yaitu, Bahasa Indonesia, Inggris, dan Isyarat.
Pasar modern ini menerapkan inovasi berbelanja berbasis waktu dengan timer.
Pengunjung dan karyawan diwajibkan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Pemberian tanda jarak pada setiap eskalator.
Pembayaran dilakukan secara non tunai dengan mematuhi tanda jarak.
Demikian dalam rilis yang dikirim Diskominfotik Provinsi Lampung melalui Kemendagri, Jum’at (19/6/2020).
Rancang bangun tersbeut bertujuan
Merubah pola interaksi sosial masyarakat dalam berbelanja dan berdagang, dengan tetap berpedoman pada protokol kesehatan aman covid-19, bertransaksi tanpa terjadi sentuhan fisik, baik dalam proses pembayaran maupun penerimaan barang yang dibeli dari pedagang ke konsumen.
Selain itu, menyesuaikan kehidupan normal baru dengan tetap produktif dan aman.
Untuk sisi manfaatnya,
membantu masyarakat dalam memperoleh bahan kebutuhan belanja dipasar modern/mall.
Terhindar dari covid-19, masyarakat yang sehat dengan menjaga kebersihan dan ekonomi tetap produktif.(rls/her)