Linkarutama.com – Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Fahrizal Darminto melantik Dr.Edarwan,SE.MSi Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Lampung menjadi Widyaswara bersama Joni,SH,MH yang menjabat Perencana ahli muda pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Lampung di Hajimena, Jum’at (31/3/2022).
Upacara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Widyaswara ahli utama dan pejabat administrator di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung di hadiri Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang diwakili Sekdaprov Lampung Fahrizal Darminto.
” Jabatan itu adalah amanah, maka ini bentuk kepercayaan pimpinan berdasarkan surat keputusan Presiden dan keputusan gubernur, maka pegang teguh amanah ini agar di jalankan dengan baik,” kata Fahrizal Darminto.
Menurutnya, kalau jabatan telah masuk dalam ketegori Widyaswara tentu ini ujung tombak dalam menggali berbagi potensi yang memiliki kompentensi yang tidak semua pejabat miliki, ujarnya.
Membangun sumber daya aparatur ini merupakan tugas mulia bagi penyandang kompetensi Widyaswara, kata Fahrizal.
Pelantikan Edarwan mengacu kepada Keputusan Presiden (Kepres) Republik Indonesia nomor 56/M tahun 2021 tentang pengangkatan dalam jabatan fungsional Widyaswara ahli utama.
” Ya, tentu kepercayaan yang saya emban ini harus bisa saya pertanggungjawabkan, jadi saya punya tugas bukan hanya untuk mengajar tapi bagaimana bisa betul betul menjadi panutan memiliki kemampuan untuk bagaimana menjadi pengalaman dan pengetahuan kepada pegawai, kepada aparatur sipil negara,” kata Edarwan.
Menurut Edarwan, ini satu amanah tanggung jawab yang harus dipertanggungjawabkan oleh karena itu disini menuntut saya untuk terus belajar kemudian bagaimana menjadikan pengalaman mentransfer pengalaman ini kepada para pejabat aparatur.
” Ya, harapan ini tentu besar bisa diemban termasuk saya apalagi di era reformasi birokrasi yang berbasis elektronik istilahnya bukan hal yang mudah dan saat ini terjadi perubahan paradigma pergeseran paradigma ini harus bisa dipraktekkan oleh bidang, harus di kuasai dan kemudian di transfer kepada aparat calon calon pejabat pejabat,” tegasnya.
Edarwan berharap mudah mudahan amanah ini bisa saya emban dengan baik dan di laksanakan dengan baik dan tentunya saya akui karena ada hal yang berbeda dari birokrasi struktural dan fungsional juga harus melakukan penyesuaian penyesuaian, artinya persoalan yang kita hadapi tantangan yang dihadapi negara ini kan banyak sekali bukan saja personil lokasi persoalan persoalan narkoba naik ini kita harus mampu menjadi fasilitas atau fasilitator untuk yang mana menyampaikan pesan kepada pejabat pejabat bahkan kepada masyarakat yang sebenarnya satu tantangan yang berat tapi apa boleh buat kan itu yang kita lakukan demi tetap tegaknya NKRI, tandasnya.(her)