Linkarutama.com – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung, Ratna Dewi menutup Acara Festival dan Jambore Literasi Provinsi Lampung Tahun 2022 di Pusat Kegiatan Olahraga (PKOR) Way Halim, Kamis (21/7/2022).
Acara Festival dan Jambore Literasi Provinsi Lampung Tahun 2022 yang mengusung tema ‘Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Nasional Dalam Meningkatkan Generasi Yang Inovatif, Kreatif Untuk Kesejahteraan Masyarakat Menuju Lampung Berjaya’ ini berlangsung selama 2 (dua) hari, tanggal 20-21 Juli 2022.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung Ratna Dewi dalam sambutannya menyampaikan bahwa, latar belakang dilaksanakannya kegiatan Festival dan Jambore Literasi merupakan kegiatan untuk meningkatkan motivasi dan peran masyarakat akan pentingnya literasi dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan.
Dalam kesempatan itu juga, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung, Ratna Dewi melanjutkan harapannya agar kegiatan ini dapat dilaksanakan setiap tahun.
“Kegiatan ini diharapkan pada Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten/Kota agar dapat menjadi kegiatan rutin setiap tahunnya,” jelasnya.
Diakhir sambutannya, Ratna Dewi mengucapkan terimakasih atas partisipasi seluruh pihak yang turut berperan serta dan mendukung suksesnya kegiatan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas kerjasamanya sehingga Acara Festival dan Jambore Literasi Tahun 2022 telah berjalan dengan baik dan sukses,” tutupnya.
Dalam penutupan acara ini juga disampaikan pemenang lomba mewarnai tingkat taman kanak-kanak dan Lomba Stand Inklusi Sosial dengan juara – juara sebagai berikut :
1. Juara 1 diraih oleh Stand nomor 1 dari Kabupaten Lampung Tengah,
2. Juara 2 diraih oleh Stand nomor 6 dari Kabupaten Lampung Selatan dan 3. Juara 3 diraih oleh Stand nomor 8 dari Kota Metro.
Hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung, Pejabat Struktural dan Fungsional Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung, Kabid PKP Diskominfotik Lakoni Ahmad serta Tim Literasi Provinsi Lampung.(*/her)
