Linkarutama.com – Universitas Lampung (Unila) menggelar Sarasehan Bersama dengan Media Massa dan organisasi pers yang mengusung tema Sinergitas Universitas Lampung dan Media Massa dalam Rangka Universitas Lampung menuju World Class University (WCU). Selasa, (28/2/2023) di Hotel Radison Bandar Lampung.
Dalam sambutannya, Rektor Unila, Prof. Lusmeilia Afriani mengatakan bahwa, tujuan dari diadakannya sarasehan Unila bersama Media Massa adalah mempererat hubungan antara Unila dengan Media Massa dan mewujudkan kebersamaan dalam memajukan Unila kedepan lebih baik lagi.
“ Ya, saya yakin kita semua tentu satu tujuan dan satu visi guna membesarkan kampus Unila, maka itu perlu ada peran media dalam mempromosikan Unila, tentu tidak semua masyarakat bisa mengenali dosen dosen serta Kampus Unila bila tidak adanya kerjasama yang baik dengan media massa,” kata Prof Lusmeilia.
Kemudian, Prof. Lusmeilia juga mengungkapkan bahwa, saat ini trend masuk Unila mengalami kenaikan yang cukup signifikan berkisar 18,33 persen dibandingkan tahun 2022 kemarin.
“ Hal ini bisa kita lihat dari seleksi nasional berbasis prestasi tahun 2023 mencapai 30000 orang mahasiswa, sementara tahun 2021 hanya sekitar 21.000 calon mahasiswa, itu artinya ketatnya masuk Unila akan lebih tinggi, dan ini bukti bahwa calon mahasiswa yang masuk Unila adalah mahasiswa yang bermutu dan berkualitas,” ujar Prof Lusmeilia.
Menurutnya, kedepan Unila akan membangun gedung yang berada di Kabupaten agar ruang bagi penelitian yang memerlukan ruang lebih besar tidak lagi berada di kampus utama.
” Unila banyak lahan di beberapa Kabupaten, seperti di Kabupaten Tulang Bawang dan kabupaten Lampung Tengah, tapi kampus Utama yang berada di Rajabasa tetap menjadi kampus utama, tidak di pindah,” tandas Prof Lusmeilia.
Sementara, Wakil Rektor (Warek) IV Unila, Bagian Perencanaan, Kerja Sama dan TIK (PKTIK), Dr. Ayi Ahadiat mengatakan bawha latar belakang dari silaturahmi sarasehan ini adalah mempererat hubungan antara media masa dan Unila. Tujuannya tentu menjalin sinergitas dalam membangun Unila kedepan yang lebih baik.
“Ya, pilar media adalah mitra strategis yang sangat penting, bahwa dalam telekomunikasi itu penting. Menurut kami, posisi media sangat strategis dan dipandang lebih banyak ditangkap oleh perspektif dari masyarakat, karena kritik, saran dan inovasi dari media dan masyarakat itu penting dalam pembangunan Unila, apalagi di jaman digital,” kata Dr.Ayi.
Dr. Ayi Ahadiat mengungkapkan bahwa, kondisi saat ini meski di kalangan masyarakat bisa menjadi konten kreator, tetapi media massa memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan Unila. Menyampaikan berbagai informasi yang terdepan.
Dr.Ayi menegaskan bahwa peran media sangat penting dalam mempromosikan dalam pembangunan Unila agar lebih baik lagi kedepannya, ini juga ditegaskan oleh Ibu Rektor,” kata dia.(her)